Persekutuan Doa sebagai Ruang Pemuridan: Implikasi Teologis Matius 28:18-20

Authors

  • Albertina Nomay Baramuli Kaunang Sekolah Tinggi Teologi Iman Jakarta
  • Yogi Tjiptosari Sekolah Tinggi Teologi Iman Jakarta

DOI:

https://doi.org/10.38189/jtbh.v5i1.359

Keywords:

amanat agung, Matius 28, 19, pemuridan, persekutuan doa

Abstract

Amanat Agung merupakan sebuah kata kunci dalam kegiatan misi, yang diartikulasikan dari nas yang sangat populer Matius 28:19-20; sekalipun judul perikop tidak memuat diksi itu. Namun demikian, spirit “menjadikan segala bangsa murid Kristus†seolah meninggalkan jejak “menjadikan Kristen†atau yang lebih populer dengan stigma kristenisasi, sehingga mengakibatkan ekses sentimen agama. Ada perbedaan sikap yang muncul, yakni dengan tetap melakukan penginjilan dengan semangat menobatkan sebagai inti pesan amanat agung seperti yang telah dilakukan dari masa ke masa, atau merekonstruksi misi di era sekarang dengan memaknai ulang narasi teks Matius 28:19-20 tersebut. Artikel ini bertujuan untuk menawarkan sebuah pemaknaan teks “amanat agung†sebagai tindakan pemuridan yang dapat dilakukan di persekutuan doa. Dengan menggunakan metode tafsir konstruktif melalui pembacaan ulang nas Matius 28:19-20, maka didapatkan bahwa pesan inti dari “amanat agung†tersebut adalah tentang pemuridan, yang dapat dilakukan di mana saja dan kepada siapa saja. Kesimpulannya, pemuridan yang merupakan prinsip amanat agung dapat dilakukan di persekutan-persekutuan doa, selain gereja.

References

Adiprasetya, Joas. “Hospitalitas: Wajah Sosial Gereja Masa Kini.†Situs Komunitas Jemaat GKI Pondok Indah. Last modified 2013. Accessed November 12, 2020. https://gkipi.org/hospitalitas-wajah-sosial-gereja-masa-kini/.

———. “Revisiting Jürgen Moltmann’s Theology of Open Friendship.†International Journal for the Study of the Christian Church (June 2021): 1–11.

Adiprasetya, Joas, and Nindyo Sasongko. “A Compassionate Space-Making: Toward a Trinitarian Theology of Friendship.†Ecumenical Review 71, no. 1–2 (2019): 21–31.

Arifianto, Yonatan Alex, Reni Triposa, and Paulus Karaeng Lembongan. “Studi Alkitab Tentang Misi Dan Pemuridan Dalam Amanat Agung Dan Implikasinya Bagi Kehidupan Kristen Masa Kini.†Diegesis: Jurnal Teologi 5, no. 2 (August 31, 2020): 25–42. http://sttbi.ac.id/journal/index.php/diegesis/article/view/111.

Baiti, Rosita, and Abdur Razzaq. “Teori Dan Proses Islamisasi Di Indonesia.†Wardah 15, no. 2 (2014): 133–145.

Buntu, Ivan Sampe. “Membaca Teks Dalam Pandangan Poskolonial: Catatan Kritis Atas Bacaan Terhadap Teks Kitab Suci.†BIA’: Jurnal Teologi dan Pendidikan Kristen Kontekstual 1, no. 2 (2018): 179–190.

Butarbutar, Rut Debora, and Raharja Sembiring Milala. “Dari Church Planting Ke Hospitalitas: Suatu Tinjauan Kristis Terhadap Misi Gereja Di Tengah Konteks Keberagaman.†EPIGRAPHE: Jurnal Teologi dan Pelayanan Kristiani 4, no. 2 (November 2020): 170.

Dalimunthe, Dalimunthe. “Kajian Proses Islamisasi Di Indonesia (Studi Pustaka).†Jurnal Studi Agama dan Masyarakat 12, no. 1 (2016): 115–125.

Dien, Novry. “Gereja Persekutuan Umat Allah.†Media (Jurnal Filsafat dan Teologi) 1, no. 1 (2020): 49–64.

Dwiraharjo, Susanto. “Kajian Eksegetikal Amanat Agung Menurut Matius 28 : 18-20.†Jurnal Teologi Gracia Deo 1, no. 2 (2019): 56–73. http://sttbaptisjkt.ac.id/e-journal/index.php/graciadeo.

Hartono, Handreas. “Mengaktualisasikan Amanat Agung Matius 28 : 19-20 Dalam Konteks Era Digital.†KURIOS (Jurnal Teologi dan Pendidikan Agama Kristen) 4, no. 2 (2018): 19–20. www.sttpb.ac.id/e-journal/index.php/kurios.

Hasibuan, Serepina. “Pemuridan Sebagai Implementasi Amanat Agung Yesus Kristus.†Bonafide: Jurnal Teologi dan Pendidikan Kristen 2, no. 2 (2021): 156–175.

Hosea, Amos. “Fenomena Kelompok Sel (Cell Group) Dalam Gereja Lokal.†Diegesis: Jurnal Teologi 4, no. 1 (2019): 1–11.

Hutagalung, Patrecia. “Pemuridan Sebagai Mandat Misi Menurut Matius 28:18-20.†Pengarah: Jurnal Teologi Kristen 2, no. 1 (2020): 64–76.

Lakawa, Septemmy Eucharistia. “Risky Hospitality: Mission in the Aftermath of Religious Communal Violence in Indonesia,†2011.

Margaret, Carmia. “Sumbangsih Pemikiran Poskolonial Bagi Gagasan Misi Injili.†TE DEUM (Jurnal Teologi Dan Pengembangan Pelayanan) 10, no. 2 (2021): 139–160.

Siahaan, Harls Evan R., Handreas Hartono, and Yogi Tjiptosari. “Rekonstruksi Misi Hospitalitas Gereja Melalui Pembacaan Ulang Kisah Para Rasul 2: 41-47 Dalam Bingkai Moderasi Beragama Di Indonesia.†Jurnal EFATA: Jurnal Teologi dan Pelayanan 8, no. 2 (2021).

Siahaya, Johannis, and Harls Evan R. Siahaan. “Menggagas Hospitalitas Pentakostal: Membaca Ulang Kisah Para Rasul 2:44-47 Di Masa Pandemi.†DUNAMIS: Jurnal Teologi dan Pendidikan Kristiani 5, no. 2 (2021): 426–439.

Simanjuntak, Fredy, Alexander Djuang Papay, Ardianto Lahagu, Rita Evimalinda, and Yusak Hentrias Ferry. “Refleksi Konseptual Misi Yesus Melalui Keramahan Gereja Di Indonesia.†KURIOS 7, no. 2 (October 7, 2021): 259. https://www.sttpb.ac.id/e-journal/index.php/kurios/article/view/329.

Simanjuntak, Fredy, Jammes Juneidy Takaliuang, and Budin Nurung. “Merengkuh Spiritualitas Persahabatan Ekumenis: Sebuah Refleksi Paradigma Misi Gereja Posmodern.†JURNAL TEOLOGI GRACIA DEO 4, no. 2 (January 29, 2022). http://e-journal.sttbaptisjkt.ac.id/index.php/graciadeo/article/view/101.

Subekti, Tri. “Pemuridan Misioner Dalam Menyiapkan Perluasan Gereja Lokal.†EPIGRAPHE: Jurnal Teologi dan Pelayanan Kristiani (2019).

Sukardi, Y M Imanuel. “Gereja Ekstra Biblikal Dan Tanggung Jawab Dalam Menyelesaikan Amanat Agung.†KHARISMATA: Jurnal Teologi Pantekosta 1, no. 2 (2019): 37–39. http://www.e-journal.stajember.ac.id/index.php/kharismata/article/view/22.

Susanta, Yohanes Krismantyo. “Gereja Sebagai Persekutuan Persahabatan Yang Terbuka Menurut Jürgen Moltmann.†Visio Dei: Jurnal Teologi Kristen 2, no. 1 (June 2020): 105–126.

———. “‘Menjadi Sesama Manusia’ Persahabatan Sebagai Tema Teologis Dan Implikasinya Bagi Kehidupan Bergereja.†DUNAMIS: Jurnal Teologi dan Pendidikan Kristiani 2, no. 2 (2018): 103–118.

Sutoyo, Daniel. “Komunitas Kecil Sebagai Tempat Pembelajaran Gaya Hidup Kristen.†Jurnal Antusias 2, no. 2 (2012): 1–22.

Widjaja, Fransiskus Irwan, Daniel Ginting, and Sabar Manahan Hutagalung. “Teologi Misi Sebagai Teologi Amanat Agung.†THRONOS: Jurnal Teologi Kristen 1, no. 1 (2019): 17–24.

Widjaja, Fransiskus Irwan, Candra Gunawan Marisi, T Mangiring Tua Togatorop, and Handreas Hartono. “Menstimulasi Praktik Gereja Rumah Di Tengah Pandemi Covid-19.†KURIOS (Jurnal Teologi dan Pendidikan Agama Kristen) 6, no. 1 (2020): 127–139.

Widjaja, Fransiskus Irwan, and Harls Evan R. Siahaan. “Misi Dalam Dialog Iman Pada Ruang Virtual: Sebuah Model Reflektif Yohanes 3:1-21.†THRONOS: Jurnal Teologi Kristen 2, no. 1 (2020): 40–48.

Published

2022-09-29

How to Cite

Kaunang, A. N. B., & Tjiptosari, Y. (2022). Persekutuan Doa sebagai Ruang Pemuridan: Implikasi Teologis Matius 28:18-20. Jurnal Teologi Berita Hidup, 5(1), 219–230. https://doi.org/10.38189/jtbh.v5i1.359