Tinjauan Historis Teologis Tentang Baptisan Pada Masa Intertestamental
DOI:
https://doi.org/10.38189/jtbh.v3i1.48Keywords:
Kata kunci, baptisan, perjanjian lama, masa intertestamental, pertobatanAbstract
Baptisan Kristen berakar pada tulisan suci pada zaman Israel kuno dan berbagai praktik yang muncul pada periode intertestamental. Di berbagai cara, air digunakan pada zaman kuno untuk memurnikan orang atau benda, baik untuk memperbaiki keadaan kenajisan atau untuk mempersiapkan hubungan dengan yang sakral. Dalam memahami perkembangan pada periode intertestamental itu perlu dimulai dengan ikhtisar hukum dan praktik dalam periode Perjanjian Lama. Baptisan dalam Perjanjian Lama merupakan pembasuhan dengan air dan penebusan dengan menggunakan darah. Beberapa pengertian penting baptisan dalam Perjanjian Lama seperti pembasuhan dengan air, penghapusan akan dosa serta penebusan dengan darah. Hukum pencucian tetap berlaku selama intertestamental. Penggalian arkeologis selama empat puluh tahun terakhir ini mengungkap dan mengidentifikasi beberapa kolam pembenaman publik dan pribadi yang disebut miqva’ot (tunggal: miqveh). Selama periode intertestamental, beberapa undang-undang terkait pencucian adalah diperluas dan diberikan penerapan baru. Salah satu fitur penting adalah munculnya hubungan yang erat antara pencucian dan pertobatan. Tindakan pencucian, sering kali melibatkan pencelupan penuh, tidak hanya dikaitkan dengan pertobatan tetapi juga dengan pembaruan dan pemulihan nasional. Metode dalam makalah ini adalah studi pustaka, yang diarahkan kepada pencarian data dan informasi melalui dokumen-dokumen yang dapat mendukung dalam proses penulisan.
References
Barth, K. The Teaching of the Church Regarding Baptism. London: SCM Press, 1963.
Cullmann, O. Baptism in the New Testament. London: SCM Press, 1950.
Evans, C. A. “Josephus on John the Baptist and Other Jewish Prophets of Deliverance,†in D. C.Allison, Jr., J. D. Crossan, and A. J. Levine (eds.), The Historical Jesus in Context. Princeton, NJ: Princeton University Press, 2006: 55–63.
Hartman, L. “Baptism,†in D. N. Freedman et al. (eds.), The Anchor Bible Dictionary, 6 vols. New York: Doubleday, 1 (1992): 583–594.
Hengel, M. The Atonement: The Origins of the Doctrine in the New Testament. London: SCM Press, 1981.
Lichtenberger, H. 2000, “Baths and Baptism,†in L. H. Schiffman and J. C. VanderKam (eds.), Encyclopedia of the Dead Sea Scrolls, 2 vols. Oxford: Oxford University Press, 1 (2000): 85–89.
Porter, S. E. and A. R. Cross (eds.). Baptism, the New Testament and the Church: Historical and Contemporary Studies in Honour of R. E. O. White. Sheffield: Sheffield Academic Press, 1999.
Porter, S. E. and A. R. Cross (eds.). Dimensions of Baptism: Biblical and Theological Studies. Sheffield: Sheffield Academic Press, 2002.
Reich, R. “Miqva’ot,†in L. H. Schiffman and J. C. VanderKam (eds.), Encyclopedia of the Dead Sea Scrolls, 2 vols. Oxford: Oxford University Press, 1 (2000): 560–563.
Sugiharto, Ayub. “Pengharapan Mesias pada Masa Intertestamental.†Angelion: Jurnal Teologi dan Pendidikan Kristen 1, no. 1 (Juni 2020): 66-82.
Taylor, J. E. The Immerser: John the Baptist within Second Temple Judaism. Grand Rapids, MI: Eerdmans, 1997.
True Jesus Church. The Doctrine of Baptism-Doctrinal Series. USA : Department of Literary Ministry, 2011.
Vander Zee, L. J. Christ, Baptism and the Lord’s Supper: Recovering the Sacraments for
Evangelical Worship. Downers Grove, IL: IVP Academic, 2004.
Webb, R. L. John the Baptizer and Prophet: A Socio-Historical Study. Sheffield: JSOT Press, 1991.